1 Catatan pena untuk hati yang terluka Sun Jan 23, 2011 7:57 am
Tamu
Tamu
[center]gagahnya kau tak mampu kuhadapi
tampannya kau tak mampu tersebrangi
Entah berapa lama ini kan terkenang
Apakah akan sampai pada titik kenistaanku
Ataukah pada titik khilafku….
Berjuta simphoni t’lah ku cipta
Demi untuk bisa menghiburku
Akhirnya sampailah aku kepada melodi terindahku
Seakan dia menghinggapiku,membawaku kedalam alam nista kita
Yang terajut indah dalam puing kehancuranku
Aku tahu dan sangat tahu
Bahwa apa yang t’lah kita jalani
Hanyalah tinta tipis diatas lembaran kertas
Yang dengan begitu mudahnya kau hempaskan dengan penuh kesadaran
Tapi …
Bagaimana dengan aku…
Tinta tipis itu seakan menebal dan hampir putus asa aku di buatnya
Seakan dia mengerak halus di dalamku
Merajut benang polos bertuliskan namamu
dan selalu menolak semua nama yang akan mencoba menghapuskan namamu dariku
oh TUHAN
apakah ini yang harus ku lewati…
semua sudah terlakukan dengan indah terbalut cinta
dimana semua orang menjadi satu karenanya
tetapi aku,menjadi abu karenanya..
tampannya kau tak mampu tersebrangi
Entah berapa lama ini kan terkenang
Apakah akan sampai pada titik kenistaanku
Ataukah pada titik khilafku….
Berjuta simphoni t’lah ku cipta
Demi untuk bisa menghiburku
Akhirnya sampailah aku kepada melodi terindahku
Seakan dia menghinggapiku,membawaku kedalam alam nista kita
Yang terajut indah dalam puing kehancuranku
Aku tahu dan sangat tahu
Bahwa apa yang t’lah kita jalani
Hanyalah tinta tipis diatas lembaran kertas
Yang dengan begitu mudahnya kau hempaskan dengan penuh kesadaran
Tapi …
Bagaimana dengan aku…
Tinta tipis itu seakan menebal dan hampir putus asa aku di buatnya
Seakan dia mengerak halus di dalamku
Merajut benang polos bertuliskan namamu
dan selalu menolak semua nama yang akan mencoba menghapuskan namamu dariku
oh TUHAN
apakah ini yang harus ku lewati…
semua sudah terlakukan dengan indah terbalut cinta
dimana semua orang menjadi satu karenanya
tetapi aku,menjadi abu karenanya..